Khusus untuk diameter yang 21 cm, jika mencari jari-jarinya hasilnya menjadi bilangan desimal. Nah, disini kita tidak akan menggunakan jari-jari yang desimal.
Ada triknya.
Kita hitung jari-jarinya dulu.
Hitung jari-jari (r)
Jari-jari diperoleh dengan membagi dua diameternya.
Nanti kita akan menggunakan π = ²²∕₇, sehingga perhitungan lebih mudah.
Menghitung volume
Jari-jari sudah diperoleh dan kita bisa menghitung volumenya sekarang..
Ada triknya.
Soal :
1. Hitunglah volume kerucut jika diketahui diameternya 21 cm dan tingginya 10 cm!
1. Hitunglah volume kerucut jika diketahui diameternya 21 cm dan tingginya 10 cm!
Kita hitung jari-jarinya dulu.
Hitung jari-jari (r)
Jari-jari diperoleh dengan membagi dua diameternya.
Biarkan jari-jarinya dalam bentuk pecahan, jangan dibagi dua lagi.
Inilah trik yang digunakan agar memudahkan perhitungan dan tidak berurusan dengan bilangan desimal ataupun menggunakan nilai π = 3,14.
Nanti kita akan menggunakan π = ²²∕₇, sehingga perhitungan lebih mudah.
Menghitung volume
Jari-jari sudah diperoleh dan kita bisa menghitung volumenya sekarang..
- π = ²²∕₇
Kita tidak perlu menggunakan 3,14 lagi. Karena jika menggunakan ini, perhitungan tambah rumit.
(²¹∕₂)² bisa diubah menjadi = ²¹∕₂ × ²¹∕₂
Selanjutnya bisa disederhanakan atau dicoret.
Selanjutnya bisa disederhanakan atau dicoret.
- 21 dibagi 3 hasilnya 7 (warna biru)
- 22 dibagi 2 hasilnya 11 (warna hijau)
- 21 dibagi 7 hasilnya 3 (warna merah)
- 10 dibagi 2 hasilnya 5 (warna orange)
Sekarang bentuknya menjadi :
v = 1 × 11 × 7 × 3 × 5
v = 1155 cm³.
Nah, itulah volume kerucut yang mempunyai diameter 21 cm dan tinggi 10 cm.
Bagaimana jika dipakai π = 3,14?
Boleh saja..
Kita masukkan data yang diketahui.
v = ⅓ × π × r² × t
- π = 3,14
- r = 10,5 cm
- t = 10 cm
Kemudian :
v = ⅓ × 3,14 × (10,5)² × 10
v = 1153,95 cm³
Hasilnya mendekati..
Tapi, jika ada diameter yang bisa dibagi 7, ada baiknya gunakan π = ²²∕₇. Karena hasil yang diberikan lebih baik.
Selamat mencoba..
Baca juga :
EmoticonEmoticon