Relasi matematika adalah hubungan antara dua buah himpunan dan namanya bisa ditentukan dengan melihat tanda panah yang telah dibuat.
Dan sekarang kita akan mencoba menemukan nama relasi tersebut.
Berikut contohnya..
Mari kita lanjutkan..
Jadi relasinya dibaca seperti ini :
Jadi relasi diatas adalah relasi dengan nama "ibukota dari"
Bagaimana, mudah bukan??
Untuk menemukan nama suatu relasi, semua anggota dalam himpunan A itu harus memenuhi syarat "ibukota dari".
Jika saja ada satu bagian himpunan A yang tidak cocok, nama relasinya bukan seperti diatas. Harus dicari lagi yang lain yang cocok.
Nah, untuk soal yang satu ini sangat mirip dengan soal pertama, tapi ada satu bagian di himpunan A yang berbeda.
Yaitu "Osaka"
Mengapa tidak bisa menggunakan "ibukota dari"?
Karena dibagian A, Osaka dihubungkan ke Jepang dan Ibukota Jepang sendiri adalah Tokyo.
Jadi tidak pas jika kita gunakan relasi "ibukota dari".
Nah, mudah bukan??
Mari kita selidiki satu per satu..
Kita mulai dari himpunan A ke himpunan B sesuai panahnya.
Kira-kira apa yang pas untuk mengisi titik-titik tersebut??
Sehingga :
Sekarang, hubungan apakah yang tepat??
Silahkan dicocokkan ya..
Dan sekarang kita akan mencoba menemukan nama relasi tersebut.
Berikut contohnya..
Contoh pertama
Cara membaca suatu relasi adalah mengikuti tanda panahnya. Jika pada relasi diatas, panahnya dimulai dari kiri (A) dan menuju ke kanan (B), membacanya adalah himpunan A adalah ...... himpunan B.
Mari kita lanjutkan..
Jadi relasinya dibaca seperti ini :
- Jakarta adalah ...... Indonesia
- Kualalumpur adalah ..... Malaysia
- Tokyo adalah .... Jepang
- London adalah .... Inggris
- Bangkok adalah ..... Thailand
Apa yang tepat untuk mengisi titik-titik tersebut??
Yang tepat untuk mengisi titik-titik tersebut adalah "ibukota dari"
Jadi relasi diatas adalah relasi dengan nama "ibukota dari"
Bagaimana, mudah bukan??
Untuk menemukan nama suatu relasi, semua anggota dalam himpunan A itu harus memenuhi syarat "ibukota dari".
Jika saja ada satu bagian himpunan A yang tidak cocok, nama relasinya bukan seperti diatas. Harus dicari lagi yang lain yang cocok.
Contoh kedua
Nah, untuk soal yang satu ini sangat mirip dengan soal pertama, tapi ada satu bagian di himpunan A yang berbeda.
Yaitu "Osaka"
Sekarang kita tidak bisa menggunakan relasi "ibukota dari" untuk menyatakan hubungan himpunan A dan B.
Mengapa tidak bisa menggunakan "ibukota dari"?
Karena dibagian A, Osaka dihubungkan ke Jepang dan Ibukota Jepang sendiri adalah Tokyo.
Jadi tidak pas jika kita gunakan relasi "ibukota dari".
Relasi yang lebih tepat adalah "kota yang ada di" atau "kota terkenal di" atau "kota besar di"
Nah, mudah bukan??
Contoh ketiga
Mari kita selidiki satu per satu..
Kita mulai dari himpunan A ke himpunan B sesuai panahnya.
- 2 adalah ....4
- 3 adalah.....5
- 4 adalah ....6
- 5 adalah ....7
- 6 adalah ....8
Kira-kira apa yang pas untuk mengisi titik-titik tersebut??
Yang pas adalah..
"dua kurangnya dari".
Sehingga :
- 2 adalah dua kurangnya dari 4
- 3 adalah dua kurangnya dari 5
- 4 adalah dua kurangnya dari 6
- 5 adalah dua kurangnya dari 7
- 6 adalah dua kurangnya dari 8
Cocok kan?
Semua himpunan A memenuhi hubungannya ke B.
Contoh keempat
Sekarang, hubungan apakah yang tepat??
- 2 adalah ... 4
- 3 adalah ... 6
- 4 adalah ... 8
- 5 adalah ... 10
- 6 adalah ... 12
Hubungan yang tepat adalah "dua kalinya dari"
Silahkan dicocokkan ya..
Baca juga :
EmoticonEmoticon